Sunday, June 10, 2012

weyoweyolioleoweyo



Hai kevi, bungsunya unda

Di usiamu yang 13 bulan pada saat bunda menulis ini, kelucuanmu makin menjadi-jadi. Jika diingat-ingat, kamu sudah menjadi srimulatnya keluarga sejak kamu berusia beberapa bulan saja. Tingkahmu, wajahmu, semuanya, selalu membuat tertawa. Ini makin menjadi-jadi ketika kamu sudah bisa mengoceh, berespon dengan sangat baik apa yang diberikan sekitarmu, merangkak dan berjalan. Kamu makin kocak nak. Bahkan Kak Kei pun sering tertawa melihatmu lalu mencubitmu dengan gemas. Dari tatapan matanya, bunda bisa menebak apa yang ada di pikirannya "ini adekku kok lucu amat ya?". Dia sering takjub padamu nak. 


Dengan perut gendut, pipi chubby dan dua gigi bawah yang lebih didepan dari gigi atas yang sering kamu tunjukan, kamu menjadi hiburan sejati bagi kami. Kevi, semakin hari, kamu menunjukkan perkembangan yang sangat membahagiakan. Mulai dari tantrum ajaib, bahasa planetmu, dan kebiasaanmu yang selalu ingin pakai sandal didalam rumah, semuanya ajaib bagi bunda, juga bagi ayah. Sangat membahagiakan melihatmu berjoget menggoyangkan perut dan kepala saat melihat pertunjukan musik di tv. Ya, kamu memang sangat musikal sejak bayi. Kamu sangat mudah tergerak oleh musik. Bahkan ketika kamu baru bisa merangkak, kamu sudah bisa berjoget kecil jika mendengar musik. 


Tidak hanya itu, kamu pun senang bernyanyi. Ini mulai sangat terlihat sejak beberapa minggu lalu. Setiap kali mendengar bunda menyanyi, kamu pasti ikut bergumam, atau mengoceh laliooieoeioi atau lalalala. Ketika bunda menyanyikan potong bebek angsa, kamu menggoyangkan kepala ke kiri dan ke kanan ketika sampai pada bagian "sorong ke kiri, sorong ke kanan, tralalalalalal" dan, dengan lancarnya bilang lalalalala. Ketika bunda menyanyikan lagu naik delman istimewa, ku duduk dimuka, kemudian sampai tak tik tak tik tuk tik tak tik tuk tik tak tik tuk, kamu dengan mimik lucu menggerak-gerakkan kepalamu seperti wayang, hahaha. Sulit sekali melukiskan apa yang kamu lakukan waktu itu, yang jelas lucu sekali, sampai-sampai kak kei tertawa ngakak. 


Kevi, tidak ada yang lebih bunda inginkan selain memberikan kebahagian padamu dan kak kei selalu. Tapi jika pada masa ini, kita harus agak bersulit-sulit dulu, yang sabar ya nduk. Ayah sama bunda tidak akan berhenti berusaha membahagiakan kalian, dua bidadari kami.

Kevi, tetap menjadi pelawak kesayangan kami ya nak


No comments:

Post a Comment